Tren Sosial Media Di Masa Depan

Saat ini media sosial sudah menjadi bagian penting dari kehidupan kita sehari-hari. Dalam hal ini, ada beberapa fenomena menarik. Misalnya, beberapa dari kita, paling nggak akan memotret makanan yang disajikan sebelum memakannya kemudian di upload ke jejaring sosial atau di tag ke tempat tertentu melalui akun jejaring sosial favorit.

Artinya, inilah gambaran singkat dari media sosial saat ini. Trus, bagaimana tren sosial media di masa depan?

Pertama, mari kita lihat perkembangan pertama dari jejaring sosial , di mulai dari email pertama kali yang  diperkenalkan pada tahun 1971, kemudian papan buletin, pada tahun 1978, dan terakhir melalui berbagai media yang sudah kita kenal  sebagai Facebook, Instagram, Twitter, Path, dll.

“Dalam perkembangannya, peran sosial media mengalami banyak perubahan. Tidak hanya berkembang pesat, tetapi juga revolusioner. Lihatlah change.org. Sosial media yang mampu mengumpulkan massa dalam jumlah besar, dan dapat dijadikan senjata untuk menekan pemerintah agar menanggapi atau mengambil tindakan terhadap suatu permasalahan.

Selain itu,pemanfaatan sosial media pada bisnis umumnya juga berubah.

“Di masa lalu, perusahaan A mungkin memiliki akun jejaring sosial yang terdiri dari beberapa juta follower. Namun seiring waktu berjalan, Jutaan orang yang ikut berpatisipasi tersebut sangat sedikit sekali yang aktif.

Ternyata, perusahaan menyadari bahwa beberapa followernya adalah akun palsu. Bahkan, di antara kita mungkin akrab dengan istilah “Jasa Tambah Folower”, “Jualan Akun”, dan sejenisnya.

Dalam hal ini, perusahaan mulai menyadari bahwa jumlah follower tidak lagi relevan untuk digunakan sebagai pengukur dan beralih ke pengukuran baru, yaitu Quiz. Quiz itu sendiri, seperti yang dilakukan oleh perusahaan, ternyata juga tidak lagi relevan digunakan sebagai ukuran. Karena  di media kita, banyak account sebenarnya  juga Pemburu Quiz

Mereka yang terlibat dengan kegiatan perusahaan di media tidak secara eksklusif tertarik dengan produk perusahaan, tetapi karena adanya daya tarik yang ditawarkan sebagai hadiah.

Kita Juga sudah mengetahui bahwa saat ini adalah kebalikan dari periode sebelum tahun 2000. Sebelum tahun 2000, kita yang harus mencari informasi dengan susah payah, tapi sekarang adalah sebaliknya, Informasi gampang sekali kita dapatkan hanya dengan beberapa klik. Walau Bagaimanapun, dengan terlalu banyaknya informasi,  Kita juga harus menyaring informasi tersebut untuk mendapatkan hasil yang relevan.

“Di masa depan, media sosial mungkin akan seperti grup WhatsApp, BBM dan Line, khususnya yang pengaturannya dapat disesuaikan oleh pengguna. Misalnya, Grup WhatsApp khusus untuk teman perkuliahan, Grup ngegosip, Grup Lawakan dan Lain Sebagainya.”