Best Android Spy Apps
Sadarkah Anda, bahwa mayoritas Aplikasi Android yang paling populer saat ini diam-diam telah memata-matai pengguna. Hal ini berdasarkan menurut penelitian dari Privacy Lab, Yale University, USA. – Aplikasi Mata MataÂ
Tidak kurang dari 25 jenis perangkat lunak stalker tersebar di 75 persen dari 300 aplikasi Android yang dianalisis oleh tim peneliti. Beberapa aplikasi yang dimaksud salah satunya adalah Tinder, Uber, UC, Twitter, Skype dan Spotify.
Perangkat lunak Stalker mampu mendeteksi data pribadi pengguna, dari satu tempat ke tempat yang lebih informatif untuk kepentingan pengiklan. Pengguna tidak dapat melakukan apapun karena aplikasi pihak ketiga disisipkan secara default.
Lebih naasnya, 25 persen dari 300 aplikasi yang dinyatakan bersih oleh software stalker belum tentu bisa dikatakan benar-benar bersih. Bisa jadi aplikasi itu tertanam software stalker yang belum diakui di dunia cyber security.
Perangkat lunak penguntit yang dimasukkan ke dalam aplikasi Android dapat diibaratkan seperti kotak hitam yang sulit untuk mengidentifikasi keberadaannya. Pengguna tidak akan tahu apakah mereka dimata-matai dan seberapa jauh mereka diikuti.
Meski baru ditemui sebagian besar mata – mata ada di aplikasi Android, bukan berarti pengguna Apple dijamin aman. Pasalnya aplikasi populer di Android juga tertanam di iOS. Menurut TheInquirer Perusahaan perangkat lunak penguntit adalah perangkat lunak Development Kit (SDK) yang terbuka untuk semua platform,” kata perwakilan tim peneliti tersebut.
Terlepas dari semua ini, kelompok peneliti meminta masyarakat untuk diperlakukan secara adil. Perangkat lunak penguntit yang dipasang tanpa sepengetahuan pengguna bisa dianggap tidak etis.
Walau bagaimanapun Pengguna Android dan sistem operasi lainnya berhak menerima penyebaran aplikasi dan proses pemasangan yang andal,
